Sumber : http://blogseotest.blogspot.com/2012/01/cara-memasang-artikel-terkait-bergambar.html#ixzz2HNYeE9JU

Pages

Blogroll

Senin, 30 September 2013

Gelar operasi gabungan, mujahidin merebut wilayah perbatasan Dara'a - Yordania

Lihat vedionya  klik sini: Merebut benteng - benteng rezim kafir yang ngaku muslim 



DARA’A (Arrahmah.com) – Mujahidin dari berbagai tujuh kelompok jihad Islam menggelar operasi gabungan “Perang Menggoncangkan Benteng-benteng” di provinsi Dara’a. Melalui pertempuran sengit selama empat hari penuh, mujahidin akhirnya berhasil membebaskan wilayah Ramtsa, perbatasan Dara’a – Yordania dari cengkeraman pasukan rezim Nushairiyah Suriah dan milisi-milisi Syiah bayarannya pada Sabtu (28/9/2013), laporan situs resmi Harakah Ahrar asy-Syam al-Islamiyah.
Jabhah Islamiyah Suriah (Front Islam Suriah)
Harakah Ahrar asy-Syam al-Islamiyah
Liwa’ Al-Haramaian – Dara’a
قَاتِلُوهُمْ يُعَذِّبْهُمُ اللَّهُ بِأَيْدِيكُمْ وَيُخْزِهِمْ وَيَنْصُرْكُمْ عَلَيْهِمْ وَيَشْفِ صُدُورَ قَوْمٍ مُؤْمِنِينَ
“Perangilah mereka niscaya Allah akan menyiksa mereka melalui perantaraan tangan-tangan kalian, menghinakan mereka, memenangkan kalian atas mereka dan melegakan perasaan dalam dada kaum yang beriman.”
(QS. At-Taubah [9]: 14)
Penjelasan tentang “Peperangan Mengguncangkan Benteng-benteng”
Setelah terjadi pertempuran sengit yang berlangsung lebih dari empat hari antara mujahidin dengan pasukan rezim Asad dan milisi-milisi Syiah loyalisnya, atas karunia Allah Ta’ala semata mujahidin pada Sabtu pagi berhasil menguasai sepenuhnya Ramtsa, wilayah perbatasan Dara’a – Yordania.
Operasi ini merupakan hasil “ruang operasi-operasi kelompok Islam” yang meliputi:
  1. Liwa’ Al-Haramain, salah satu kesatuan dalam kelompok Harakah Ahrar asy-Syam al-Islamiyah.
  2. Jabhah Nushrah.
  3. Liwa’ Qadisiyah al-Islami.
  4. Katibah Baitul Maqdis al-Islamiyah.
  5. Katibah Tabi’in al-Islamiyah.
  6. Katibah Ansharul Huda.
  7. Harakah Mutsanna al-Islamiyah.
Allah Maha Melaksanakan urusan-Nya akan tetapi kebanyakan manusia tidak memahaminya.


Harakah Ahrar asy-Syam al-Islamiyah
Perbatasan Dara’a – Yordania
Sabtu, 22 Dzulqa’dah 1434 H




Minggu, 29 September 2013

Majlis Umum PBB 68 dan Presiden Mursi

By: Nandang Burhanudin
*****

Bagi kita yang awam tentang teori konspirasi, akan menganggap segala peristiwa itu secara parsial, tidak utuh, dan terpisah. Namun siapapun yang rajin memperhatikan pola operasi dan aksi diplomatik dunia, kita akan menemukan satu pemahaman: betapa dunia digiring kepada satu kepentingan, yaitu: Israel Raya, The Great of Solomon Empeurium.


Tengoklah sejenak forim MU PBB. Apa yang bisa kita lihat?


1. Keakraban Iran-AS-Yahudi, mengisyaratkan suksesi Yahudi menguasai Timteng.

2. MU PBB secara aklamasi menyetujui pembatalan serangan militer untuk MENJATUHKAN rezim Assad. Di sisi lain, mengawasi senjata kimia dan senjata bilogis Russia yang dijual ke Assad. Mengapa? Keberadaan Assad dan tetap langgeng membunuhi rakyat, jauh lebih baik daripada Syiria dan senjata bilogis jatuh ke tangan mujahidin. Pertanyaan kita, sejak kapan AS dan Barat meminta persetujuan PBB untuk menyerang suatu negara? Bukankah Qaddafi, Saddam Hussein, dihancurkan tanpa mandat PBB?
3. PBB secara defakto mengakui pemerintahan hasil kudeta di Mesir. Terbukti dengan hadirnya Menlu Mesir mewakili pemerintahan kudeta. Bukankah penggulingan hasil demokrasi diharamkan? Mengapa militer Indonesia diharamkan menyerang basis OPM-RMS dengan pesawat, senjata berat, dan pengerahan militer? Sedangkan militer Mesir bebas menggunakan senjata apa saja terhadap demonstran damai? Jawabannya terang dan jelas. OPM-RMS sejalan dengan kepentingan Yahudi. Sedangkan demonstran Mesir adalah elemen yang ditakuti Yahudi.

Ternyata, Mursi dikudeta erat kaitannya dengan penolakan Presiden Mursi yang diagendakan akan mewakili Mesir dan menyampaikan pidato di hadapan MU PBB ke 68. Di sisi lain, diagendakan pertemuan bilateral dengan Obama, dengan syarat Mursi harus mencantumkan "State of Israel" dalam pidatonya. Karena Mursi sejak dilantik, mensifati Israel dengan Zionis-Yahudi, tanpa menyebutkan negara. Memang ada surat kepresidenan yang sempat menjadi amunisi Hizbut Tahrir untuk menyerang Mursi. Namun bantahan dari DR. Yasir Ali, Jubor kepresidenan sudah jelas dan lengkap, bahwa surat sudah disiapkan saat SCAF berkuasa.


Oleh karena itu, maka tim Zionis bergerak cepat. Menyiapkan seluruh agen untuk menjatuhkan Mursi, sebelum sempat berangkat ke AS. Sekali lagi, setiap titik peristiwa menjadi puzzle dan satu sama lain saling berkaitan.


Kini, Mursi di penjara. Saudi pun mulai nampak menyesal. Terlebih memperhatikan, suami haramnya (AS) telah menjalin asmara dengan madu yang dibencinya (Iran). Padahal Saudi sudah menyerahkan kehormatan diri kepada lelaki ketiga (Israel), dan mengintimidasi suami halalnya (Presiden Mursi).


Nampaknya Israel tengah menyongsong puncak kesalahan kedua kali. Tak ada yang bisa mengadapinya, kecuali jiwa-jiwa yang rindu kematian, bukan sekedar mengobral cacian.

Silahkan share artikel ini : :

Sabtu, 28 September 2013

45, sehari pasca proklamasi, umat Islam dikhianati




Saif Al Battar Sabtu, 30 Ramadhan 1433 H / 18 Agustus 2012 13:38
 18 Agustus 1945, sehari pasca proklamasi, umat Islam dikhianati

(Arrahmah.com) – Jika ingin negeri ini selamat, mari kembalikan Indonesia pada dasar Islam! Jangan lagi mau dikhianati…
Umat Islam di negeri ini tak akan pernah lupa, betapa politik kaum sekular begitu khianat dengan menelikung kesepakatan luhur (gentlement agreement), Piagam Jakarta. Sehari pasca kemerdekaan, lobi-lobi politik kelompok sekular dan Kristen berhasil menghapuskan sebuah tonggak sejarah bagi penegakan syariat Islam di negeri ini.

Tgk Daud Beureueh
Ya, hanya sehari pasca proklamasi dibacakan oleh Soekarno dan disebarluaskan ke seluruh penjuru negeri, tujuh kata dalam Piagam Jakarta, yang telah disepakati oleh para pendiri bangsa ini pada 22 Juni 1945, yang berisi kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya, dihapuskan oleh tipu licik kelompok yang tidak menginginkan syariat Islam tegak di negeri ini.
Inilah tragedi besar dalam sejarah perjuangan umat Islam Indonesia, yang pada masa revolusi fisik berjuang dan bercita-cita, jika nanti negeri ini merdeka, mereka menginginkan kemerdekaan ini dilandaskan pada sistem Islam. Tak heran jika, Haji Agus Salim, tokoh nasional bangsa ini, dengan lantang dan tegas mengatakan, cita-cita kemerdekaan bangsa ini adalah kemerdekaan dalam bingkai dan semangat keislaman.
Apakah ini sebuah cita-cita yang berlebihan? Silakan bentangkan fakta-fakta sejarah dengan kejujuran, siapa sesungguhnya yang lebih banyak berjuang dan menggerakkan perlawanan dalam mengusir penjajah? Siapa yang merekatkan tali persatuan dalam menggelorakan semangat perjuangan mengusir bangsa asing yang datang merampas kekayaan negeri ini?
Inilah bentangan fakta-fakta sejarah yang bisa menjawab pertanyaan tersebut…
Perlawanan umat Islam misalnya bisa dilihat dalam perjuangan yang dilakukan KH Zainal Musthafa di Tasikmalaya, Jawa Barat, Kiai Subki di Wonosobo, Imam Bonjol di Sumetera Barat (1821-1837), Pangeran Diponegoro (1825-1830), Perang Sabil di Aceh (1837-1904), serta perlawanan para sultan dari kerajaan-kerajaan Islam yang mengerahkan pasukannya untuk mengusir penjajah. Semua perang yang terjadi bersukma dari seruan jihad, dengan motor penggerak para pejuang Islam.
Perang Sabil yang berlangsung di Aceh, dan digerakkan oleh Teungku Cik Di Tiro, Tengku Umar dan Cut Nyak Dien dari tahun 1873-1904 misalnya, adalah jihad melawan apa yang disebut oleh mereka sebagai kape-kape (kafir-kafir) Belanda. Perlawanan sengit yang dalam catatan sejarah terekam dalam hikayat perang Sabil itu mampu menjadikan Aceh sebagai daerah yang sulit ditaklukkan oleh penjajah.
 Saat kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara sudah bertekuk lutut pada bangsa kolonial, yaitu Inggris, Portugis, dan Belanda, daerah berjuluk Serambi Mekkah itu justru sulit ditaklukkan hingga akhir abad ke-18. Ruhul jihad rakyat Aceh yang tangguh menggema hingga pelosok Nusantara.
Pada masa selanjutnya, para ulama Aceh, di antaranya Tengku Muhammad Daud Beureueh, terus menggelorakan semangat jihad melawan penjajah. Daud Beureueh menyebut perlawanannya sebagai “perang Aceh dalam bentuk baru”, dengan terlebih dahulu menyiapkan kader-kader pejuang yang sebelumnya digambleng dalam pusat-pusat pendidikan Islam (dayah).
Dari dayah inilah lahir pejuang-pejuang tangguh yang berperan aktif mengusir penjajah, baik menjelang pendudukan militer Jepang, maupun pada masa revolusi tahun 1945.
Tengku Daud Beureueh yang juga tokoh Persatuan Ulama Seluruh Aceh (PUSA), mengorganisir gerakan bawah tanah untuk melakukan pemberontakan terhadap Belanda di seluruh pelosok Tanah Rencong. Maka, pada tahun 1942, pecah pemberontakan di beberapa wilayah Aceh yang dimotori para ulama, hingga seluruh tentara Belanda hengkang dari tanah Aceh.
Selain itu, semangat untuk mempertahankan kemerdekaan yang diproklamirkan oleh Soekarno-Hatta pada 17 Agustus 1945 di Jakarta, juga terus diserukan oleh para ulama di Serambi Makkah.

Buya HAMKA saat masih muda
Pada 15 Oktober 1945, seruan untuk mempertahankan kemerdekaan dari Belanda yang berusaha merebut Pangkalan Brandan di Sumatera Utara, bergema di Aceh. Para ulama yang terdiri dari Tengku Haji Hassan Krueng Kalee, Tengku Haji Muhammad Daud Beureueh, Tengku Haji Jakfar Shiddiq Lamjabat, dan Tengku Haji Ahmad Hasballah Indrapuri, mengeluarkan seruan jihad kepada rakyat Aceh untuk berjuang mengangkat senjata melawan penjajah.
Berikut isi seruan para ulama tersebut:
“…Indonesia tanah tumpah darah kita telah dimaklumkan kemerdekaannya kepada seluruh dunia serta telah berdiri Republik Indonesia di bawah pimpinan Soekarno. Belanda adalah satu kerajaan kecil serta miskin. Satu negeri yang kecilnya, lebih kecil dari negeri Aceh yang hancur lebur. Mereka telah bertindak melakukan pengkhianatan kepada tanah air kita Indonesia yang sudah merdeka untuk dijajah kembali. Kalau maksud jahanam itu berhasil, maka pastilah mereka akan memeras segala lapisan rakyat, merampas segala harta benda negara dan harta rakyat, dan segala kekayaan yang kita kumpulkan selama ini akan musnah. Mereka akan memperbudak rakyat Indonesia dan menjalankan usaha untuk menghapus Islam kita yang suci serta menindas dan menghambat kemuliaan dan kemakmuran bangsa Indonesia. Menurut keyakinan kami, perang ini adalah perjuangan suci yang disebut ‘Perang Sabil’…”

H Agus Salim
Selain di Aceh, kontribusi dan pengorbanan umat Islam juga menjadi spirit kemerdekaan di beberapa daerah lain di tanah air. Dalam catatan sejarawan Muslim, Ahmad Mansyur Suryanegara, proklamasi Indonesia yang terjadi pada 17 Agustus 1945, dan bertepatan dengan 19 Ramadhan 1364 H, juga tak lepas dari dorongan para ulama kepada Bung Karno untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia.
Menurut Mansyur, sebelum memproklamasikan kemerdekaan, Bung Karno menemui para ulama, di antaranya para ulama di Cianjur Selatan, KH Abdul Mukti dari Muhammadiyah dan KH Hasyim Asy’ari dari Nahdlatul Ulama.
Tapi apa mau dikata, air susu dibalas air tuba. Piagam Jakarta yang berisi kewajiban menjalankan syariat Islam bagi kaum Muslimin di negeri ini, dihapuskan sehari pasca proklamasi. Padahal, menurut keterangan Jenderal Abdul Haris Nasution, Piagam Jakarta lahir di antaranya berdasarkan dorongan dari ratusan ulama yang menginginkan umat Islam hidup diatur dengan syariat Islam.
Karena itu, Jenderal Besar AH Nasution pernah menyatakan, “Dengan hikmah Piagam Jakarta itu pulalah selamat sentosa menghantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur..”
Inilah pengkhianatan yang sungguh memilukan bagi umat Islam. Allahyarham Dr Mohammad Natsir menyatakan, tanggal 17 Agustus 1945 kita bertahmid, mengucap syukur karena negeri ini telah diberi kemerdekaan atas rahmat Allah SWT. Namun, sehari setelah itu, kata Natsir, umat Islam beristighfar, karena perjuangannya selama ini dikhianati.
Bahkan, dengan kalimat yang lebih tegas, Allahyarham Buya Hamka pernah menyatakan, “Mari kita berpahit-pahit, kaum Muslimin
belum pernah merasa puas dalam kemerdekaan negeri ini kalau kewajiban menjalankan syariat Islam dalam kalangan pemeluknya seperti tercantum dalam pembukaan UUD 1945 belum menjadi kenyataan.”
Jadi, mari kita kembalikan Indonesia pada dasar Islam, pada semangat dan perjuangan menegakkan Islam!
Sumber: Artawijaya – Salam-Onine.com
*Sebagian besar sumber artikel ini berasal dari buku “Dilema Mayoritas” yang ditulis oleh Artawijaya
(saif al battar/arrahmah.com)

Kamis, 26 September 2013

HT dan Salafy pecundang gerakan Islam

Dalam pemilihan umum yang jurdil, DR Muhammad Mursi terpilih dan  diangkat menjadi presiden Mesir. Ketika itu Presiden Amerika Serikat Barrack Obama menerimanya. Tapi aneh, jika kemudian Mursi ditumbangkan dalam sebuah kudeta militer. Yang menyedihkan lagi, gerakan di Mesir seperti Syiah, kelompok liberal, bahkan Hizbut Tahrir dan Salafi (Partai An Nur) justru mendukung kejatuhan Mursi, demikian diberitakan Voice of Al Islam mengutip ketua KISPA.

“Saya hanya mengungkapkan data dan faktanya saja,” demikian dikatakan Ketua KISPA (Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina) Ustadz Ferry Nur S.Si dalam Kuliah Subuh di Masjid Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Ahad (22/9) kemarin saat membahas kondisi Mesir saat ini.


Dikatakan Ustadz Ferry, “Empat puluh tahun yang lalu, sewaktu masih kecil orang tua saya selalu ke masjid ini untuk mendengar Kuliah Subuh yang diisi oleh Buya Hamka. Saya ingat, dulu ayah saya naik vespa. Yang hadir setiap kuliah subuh hari Ahad banyak dibanjiri oleh jamaah yang hadir.”


Dikatakan Ustadz Ferr Nur, ironis, Mursi yang ingin menegakkan syariat Islam dan khilafah, Mursi yang ingin membebaskan Al Quds, Mursi yang ditakuti oleh Zionis Yahudi, Mursi  yang mendukung perjuangan rakyat Suriah, yang memutuskan hubungan diplomatic dengan rezim Presiden Suriah Bashar Assad, yang memfasilitasi 500 ulama di Mesir untuk mendukung jihad di Suriah, Mursi yang tidak membuka masuknya Syiah Rafidhah, malah ditumbangkan.


“Allah seperti sedang membuka kedok, mana pejuang dan mana pecundang. Sebaiknya jangan begitu. Ketahuilah sebelum menjadi presiden, Mursi pernah datang ke Aceh pasca bencana tsunami, untuk memberi bantuan kemanusiaan kepada rakyat Aceh. Seharusnya kita berterima kasih,” kata Ust Ferry.


Ketika Mursi terpilih sebagai presiden, rakyat Gaza pun turut merasakan kegembiraan yang sangat. Begitu Mursi tumbang, rakyat Gaza merasakan kesedihan dan penderitaan yang mendalam. “Ketika Mursi tumbang, Hamas siap membantu Mursi. Tak heran, jika Hamas pun menjadi target serangan oleh militer Mesir.”


Dengan tumbangnya Mursi, terowongan yang biasa memberi bantuan makanan kepada rakyat Gaza pun dihancurkan. “Jika sebelumnya relawan KISPA mudah masuk ke Gaza, Menlu Qatar dan PM Turki Erdogan juga demikian. Kini, semakin sulit untuk menembus Gaza. Jangankan menembus Gaza, ke imigrasi saja susah. Bahkan mengurus Visa sama susahnya. Yang dirugikan dengan tumbangnya Mursi, tentu saja bukan hanya rakyat Mesir, tapi juga rakyat Gaza.”


Seperti diketahui, tanggal 3 Juli 2013 Mursi dikudeta, tanggal 4 Juli Amerika Serikat memperingati HUT AS. Ada sesuatu yang direncanakan. Lalu kenapa Mursi dikudeta?


Berikut inilah alasannya, menurut Ust Ferry Nur: Pertama, karena Mursi dituduh tidak cakap memimpin rakyatnya. Padahal, Mursi adalah seorang dosen, pernah duduk di parlemen. Kedua, Zionis Yahudi tidak suka dengan Mursi. Ketiga, Mursi ingin merubah perundang-undangan Mesir yang sekuler, dan menggantinya dengan UU yang berdasarkan syariat Islam dan sesuai akidah sunnah wal jamaah. Mursi digulingkan karena dia adalah anggota Ikhwanul Muslimin. Padahal Ikhwanul Muslimin – Mesir adalah yang pertama mengakui kemerdekaan Republik Indonesia.


“Mursi dan kelima anaknya itu penghapal Al Qur’an (hafizh-hafizhah). Pernah KPK di Mesir melacak kekayaan Mursi. Ternyata, Mursi tidak pernah mengambil gajinya. Ketahuilah, bantal tempat tidur Mursi selalu basah, selalu memikirkan keadaan umatnya. Ingat, ketika Mursi ditangkap dan ditahan dalam penjara, ia hanya minta dua: Al Qur’an dan sajadah.”


Militer Biadab


Dalam kuliah subuh yang dihadiri oleh sejumlah pengurus Al Azhar dan jamaah yang hadir, Ferry memutar beberapa video berupa film documenter terkait situasi Mesir, diantaranya adalah: Peristiwa pembantaian (penembakan oleh militer) terhadap pendukung yang Mursi yang sedang shalat Ashar berjamaah, jenazah pendukung Mursi yang dibuldozer dan dibakar. Video lainnya seseorang yang sedang menolong demonstran pendukung Mursi ditembak oleh militer secara keji.


“Sarang semut saja tidak boleh dibakar, apalagi manusia. Bukankah dalam Al Qur’an, Allah berfirman dalam QS. Al-Maidah (8): Wahai kaum mukmin, nyatakanlah kebenaran karena Allah, dan jadilah saksi yang adil. Janganlah kebencian kalian kepada suatu kaum menyebabkan kalian berbuat tidak adil kepada mereka. Berlaku adil lah kalian, karena keadilan itu menjadikan manusia lebih dekat kepada Allah. Taatlah kepada Allah, sungguh Allah akan memberitahukan balasan atas semua perbuatan kalian.”


Ferry Nur menegaskan, beda pendapat boleh saja, tapi dengan sesama muslim, hendaknya jangan pernah saling menumpahkan darah. Saat Haji Wada, Rasulullah mengingatkan umatnya, bahwa haram bagi seorang muslim menumpahkan darahnya atas saudaranya sesama muslim.  “Itulah sebabnya kenapa Ikhwanul Muslim hingga saat ini tidak mengangkat senjata untuk melakukan perlawanan? Karena mereka tidak mau membunuh saudaranya sesama muslim,” ujar ust Ferry.(fimadani)

Rabu, 25 September 2013

Hari ini, kyai, jamaah masjid dan majelis taklim kepung kelurahan LA -

AKARTA (Arrahmah.com) - Pagi ini, pukul 09.00 WIB, ribuan warga Lenteng Agung yang terdiri dari  jamaah masjid, musholla, majelis taklim dan pesantren akan berkumpul untuk mengepung kantor kelurahan Lenteng Agung untuk mendesak Lurah Lentang Agung, Susan Jasmin Zulkifly dipindahkan ke wilayah lain. 

Ada beberapa masjid yang mendatangkan jamaahnya untuk mengepung kantor kelurahan LA, diantaranya: Masjid al Mubarok, Masjid al Ghoni, Masjid al Maghfiroh, Masjid al-Mutatharihin, Masjid as Syuhada,  Masjid As-Shiddiqiyah, dan Masjid Nurul Mukmin. “Kami mempersatukan warga Lenteng Agung melalui media masjid dan musholla untuk menolak kepemimpinan Lurah Susan yang non muslim,” kata KH. Solihin Ilyas, Kiai Betawi asli yang berpengaruh di Lenteng Agung. 

Tercata, ada 22 masjid, 58 musholla, 148 majelis taklim sepakat untuk tidak akan mengundang lurah dalam bentuk kegiatan  apapun, termasuk kegiatan keagamaan hari-hari besar Islam. Kami juga tidak akan mengikuti program pemerintah melalui kelurahan, selama dipimpin oleh Lurah yang non muslim. “Kalau program lurah sudah tidak berjalan, buat apa bertahan. Lebih baik pindah saja ke wilayah lain,” kaya H. Yahya Hasibuan.

Ketika ditanya, apakah aksi ini akan menduduki kelurahan? “Nggak kok, kita hanya melakukan aksi damai, tidak mau kemasukan orang luar yang bebuat anarkis. Kita ini mau aksi damai dengan membaca tahlil, al Qur’an,  dan orasi,”kata KH. Solihin.

Kenapa kiai, tokoh masyarakat dan warga Lenteng Agung menolak Lurah non muslim? “Kami hanya ikuti seperti yang diajarkan Rasul, menjaga iman. Sekarang ini belum terasa, tapi 10-20 tahun mendatang, lurah di wilayah Jakarta yang mayoritas muslim, bisa-bisa diisi oleh lurah non muslim. Kami akan terus berjuang dan mempertahankan iman kami.  Kami bergerak untuk  memperkokoh iman, khususnya di wilayah LA,” ungkap KH. Solihin yang mengajar ilmu agama Islam di kampung-kampung.

(azmuttaqin/voaislam/arrahmah.com)


Komentarku :
Memang mengangkat pimpinan non muslim adalah larangan agama.  Dan  sebagai upaya non muslim untuk bisa menjadi pimpinan di kalangan masarakat muslim. Lihat saja, apa ada masarakat kristen yang dipimpin oleh  seorang muslim. Sudah tentu akan di tolak dan tidak bakal di terima. Lihat saja ayat sbb:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا الْكَافِرِينَ أَوْلِيَاءَ مِن دُونِ الْمُؤْمِنِينَ ۚ أَتُرِيدُونَ أَن تَجْعَلُوا لِلَّهِ عَلَيْكُمْ سُلْطَانًا مُّبِينًا
 Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang kafir menjadi wali dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi Allah (untuk menyiksamu)?  Nisa` 144

Mau nanya hubungi kami:
088803080803.( Smart freand) 081935056529 ( XL )

Dengarkan pengajian - pengajianku

Alamat rumah: Tambak sumur 36 RT 1 RW1 Waru Sidoarjo. Jatim.


Senin, 23 September 2013

Rezim Mesir resmi melarang organisasi Ikhwanul Muslimin




KAIRO (Arrahmah.com) – Pengadilan Mesir pada Senin (23/9/2013) melarang Ikhwanul Muslimin (IM) melakukan kegiatan di negara itu dan memerintahkan penyitaan dana kelompok, memperluas kampanye untuk melemahkan gerakan Islam yang mendukung presiden yang digulingkan, Muhammad Mursi.
“Pengadilan melarang semua aktivitas IM serta LSM yang berada di bawahnya dan semua kegiatan dan organisasi yang berpartisipasi dan berasal darinya,” ujar ketua hakim Mohammed al-Sayed seperti dilaporkan Al Arabiya.
Pengadilan memerintahkan pemerintah untuk merebut dana IM dan mengelola aset yang mereka bekukan.
Rezim Mesir yang didukung oleh militer melancarkan tindakan keras terberat dalam beberapa dekade tarakhir terhadap kelompok Islam Ikhwanul Muslimin yang mengatakan memiliki satu juta anggota.  Tentara dan polisi junta telah membunuh ratusan pendukung dan menahan ribuan lainnya sejak Mursi digulingkan oleh tentara pada 3 Juli lalu.  (haninmazaya/arrahmah.com)

Komentarku ( Mahrus ali): 
Begitulah rezim sekuler, rezim kufur yang selalu  bermusuhan dengan  kelompok Islam yang  konsis dengan ajarannya dan bermesraan dengan  kelompok Islam yang meninggalkan ajarannya – kaum munafikin dan mufsidin. Ingatlah ayat ini:
وَلَنْ تَرْضَى عَنْكَ الْيَهُودُ وَلَا النَّصَارَى حَتَّى تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ قُلْ إِنَّ هُدَى اللَّهِ هُوَ الْهُدَى وَلَئِنِ اتَّبَعْتَ أَهْوَاءَهُمْ بَعْدَ الَّذِي جَاءَكَ مِنَ الْعِلْمِ مَا لَكَ مِنَ اللَّهِ مِنْ وَلِيٍّ وَلَا نَصِيرٍ(120)
Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu.Al Baqarah 120

Sabtu, 21 September 2013

Mursi mulai dirindu


Oleh : Nandang Burhanuddin
******

Orang Mesir kini mulai mengerti, betapa Dr. Mursi adalah President Superhero! Kinerjanya luar biasa. Hasilnya mudah terasa. Caci maki dibalas cinta. Hinaan diganjar asa. Hingga semua bingung, apakah ia manusia?


Orang Mesir kini dibukakan mata yang sejak lama dibuat buta oleh media durjana. Betapa Mursi dan Ikhwan bekerja untuk Islam secara nyata, bukan sekedar propaganda kata yang sepi karya.


Orang Mesir yang awam mudah saja mengukur. Harga kentang di era Mursi hanya 2-3 LE (3500). Kini harga kentang Rp. 7 LE (10.000). Terbayang 1 kg itu hanya 3-4 biji kentang saja. Padahal kentang adalah makanan setengah pokok bagi orang Mesir kebanyakan.


Namun sekali lagi, kebencian/hasud/dengki/hiqd akan menutup mata dan hati siapapun. Tak peduli apakah dia memiliki 7 gelar Ph.D atau bergelar Syuyukh. Wajar bila masih ada orang-orang besar yang mengatakan, korban di Rab'ah hanya 40 orang saja! Lho, kalaupun 40 orang, apakah itu bukan manusia?


Kini semisal Washington Post memprediksi, kondisi Mesir kini tak jelas arah. Peta jalan yang disusun, makin mengisyaratkan tak ada peta dan tak ada jalan. Menurut WP, Mursi bisa menjadi kuncul jalan keluar dari masalah Mesir saat ini. Karena Mursi bekerja demi bangsanya, demi agamanya, dan demi kemajuan rakyatnya

Senin, 16 September 2013

Komandan Inggris : Perubahan Strategi Taliban Sangat Cepat


Sabtu, 28 Rabiul Awwal 1431 H / 13 Maret 2010 22:17

HELMAND (Arrahmah.com) – Enam tentara kafir Inggris dilaporkan tewas di distrik Sangin, wilayah utara provinsi Helmand, ini merupakan awal yang buruk di bulan Maret tahun ini.  Empat diantaranya tewas terkena tembakan mujahidin.
Pemimpin pertahanan Inggris mencoba untuk memperhatikan strategi yang selalu digunakan mujahidin Imarah Islam Afghanistan saat menyerang tentara-tentaranya.  Menurut mereka, “militan” hanya mengandalkan serangan bom tepi jalan, namun sepertinya perkiraan mereka salah karena kini mujahidin mulai melakukan serangan-serangan secara langsung disaat konvoy tentara Inggris melintas di berbagai wilayah di Helmand.
Jurubicara Mayjen Gordon mengatakan, tentara di lapangan melaporkan dari Sangin keakuratan tembakan “militan” kian meningkat.
Ia mengatakan, “Sepanjang operasi di Afghanistan, publik dapat melihat jalan yang dipilih Taliban, mereka mengadopsi dan mengadaptasi taktik mereka dengan cepat, jadi kami sulit menghalangi mereka setiap waktunya.  Ini yang terjadi sepanjang waktu.
“Yang kalian saksikan, kecelakaan di Sangin terjadi karena tembakan.  Serangan langsung di Sangin adalah bingkisan untuk operasi tentara Inggris.  Mereka acap kali melakukan ini,” lanjutnya.
“Apa yang dikatakan oleh tentara di lapangan yang melaporkan bahwa terdapat peningkatan keakuratan tembakan dari senjata kecil musuh, mereka memperkirakan kemungkinan terdapat perubahan taktik oleh pihak musuh.” tambahnya.
“Memang terlalu dini untuk menyimpulkan ini atau itu.  Tapi mereka benar-benar mengkhawatirkan, dan kami siap menghadapi serangan-serangan itu.” (haninmazaya/yahoonews/arrahmah.com)


Sabtu, 14 September 2013

Mujahidin serang markas tentara Somalia di Mogadishu

Mujahidin serang markas tentara Somalia di Mogadishu  





Sabtu, 9 Zulqa'dah 1434 H / 14 September 2013

Mujahidin serang markas tentara Somalia di Mogadishu

MOGADISHU (Arrahmah.com) – Mujahidin Ash-Shabab menyerang markas pasukan rezim murtad Somalia di Mogadishu dengan lemparan granat pada Jum’at, 24 Ramadhan 1434 H bertepatan dengan 2 Agustus 2013 M. Pada hari yang sama mujahidin meledakkan 4 ranjau terhdap pasukan infantri salibis Uni Afrika di desa Shalmabud.

Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

Laporan harian untuk hari Jum’at, 24 Ramadhan 1434 H

Segala puji bagi Allah semata, Yang memuliakan tentara-Nya, memenangkan hamba-Nya dan sendirian mengalahkan golongan-golongan musuh-Nya. Shalawat dan salam senantiasa dilimpahkan kepada Nabi yang tiada seorang nabi pun sepeninggalnya. Amma ba’du.

Beberapa berita terpisah:

1. Meledakkan 4 ranjau terhadap konvoi pasukan infantri salibis Uni Afrika di desa Shalmabud, provinsi Islam Shabelle Bawah.

2. Seorang tentara rezim murtad Somalia menyerahkan diri kepada mujahidin di provinsi Islam Juba.

3. Menyerang posko pasukan rezim murtad Somalia di dekat gedung Warshada Naknak, utara Mogadishu dengan lemparan granat.

4. Menyerang markas pasukan rezim murtad Somalia di dekat hotel Taufik, ibukota Mogadishu dengan lemparan granat.


 Ya Allah, Yang menurunkan kitab suci, menjalankan awan, mengalahkan golongan-golongan musuh, kalahkanlah pasukan salibis dan tentara-tentara murtad yang berkoalisi dengan mereka.

Ya Allah, jadikanlah mereka dan peralatan perang mereka harta rampasan perang bagi mujahidin.

Ya Allah, hancurkanlah mereka dan goncangkanlah mereka.

Ya Allah, Engkaulah penguat kami dan Engkaulah penolong kami. Dengan bantuan-Mu semata kami bergerak dan berperang.

Allahu akbar

Kemuliaan hanyalah milik Allah, Rasul-Nya dan kaum beriman, akan tetapi orang-orang munafik tidak memahaminya.



Yayasan Media Al-Kataib

Gerakan Mujahidin Ash-Shabab



Jum’at, 30 Syawwal 1434 H

6 September 2013 M

Sumber: Shada Al-Jihad Media Center

Global Islamic Media Front

(muhibalmajdi/arrahmah.com)

Komentarku ( Mahrus ali): 
Rezim sekuler dikatakan rezim murtad itu sangat cocok dan tepat dengan dalil sariat dan tidak menyalahinya  atau menyelisihinya.
Dalam era muslim terdapat artikel sbb:
Menjadi seorang muslim adalah menjadi seorang muwahhid (ahli Tauhid). Tauhid merupakan pesan abadi para utusan Allah سبحانه و تعالى kepada umat manusia dari zaman ke zaman.

وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَسُولاأَنِ اعْبُدُوا اللَّهَ وَاجْتَنِبُوا الطَّاغُوتَ

Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): “Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu.” (QS. An-Nahl [16] : 36)

Pesan ini dibawa oleh setiap Nabi dan Rasul Allah sepanjang masa. Setiap umat telah mendengar pesan abadi para Rasul Allah ini. Suatu pesan yang ibarat coin bersisi ganda. Ada sisi keharusan menyembah Allah سبحانه و تعالى semata dan sisi lainnya ialah menjauhi Thaghut.

Adapun menurut istilah syariat, definisi yang terbaik adalah yang disebutkan Ibnul Qayyim rahimahullah: “(Thaghut) adalah setiap sesuatu yang melampui batasannya, baik yang disembah (selain Allah Subhanahu wa Ta’ala), atau diikuti atau ditaati (jika dia ridha diperlakukan demikian).”

Definisi lain, thaghut adalah segala sesuatu yang diibadahi selain Allah (dalam keadaan dia rela). Menurut Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab rahimahullah di dalam kajiannya mengenai Tauhid bahwa Thaghut itu mencakup banyak hal. Namun pimpinannya ada lima, yaitu:

    Iblis atau syetan
    Penguasa yang zalim
    Orang yang memutuskan perkara dengan aturan selain apa yang telah Allah سبحانه و تعالى turunkan
    Orang yang mengaku mengetahui perkara yang ghaib selain Allah سبحانه و تعالى
    Orang yang diibadati selain Allah dan dia rela dengan peribadatan itu.

Orang tidak dikatakan beriman kepada Allah sehingga dia kufur (ingkar) kepada thaghut, sebab kufur kepada thaghut adalah separuh dari kalimat Tauhid لآ إله إلا الله. Dan ingkar kepada thaghut harus mencakup segala jenis thaghut, bukan sebagian saja. Bila seorang muslim beriman kepada Allah سبحانه و تعالى seraya mengingkari segala bentuk thaghut yang ada, niscaya sempurnalah imannya. Ia disebut seorang muwahhid (ahli Tauhid) sejati


Mau nanya hubungi kami:
088803080803.( Smart freand) 081935056529 ( XL )
Alamat rumah: Tambak sumur 36 RT 1 RW1
                           Waru Sidoarjo. Jatim.

 



Rabu, 11 September 2013

Larangan pemakaian cadar di kampus Birmingham kemarahan Muslim Inggris




 Larangan pemakaian cadar di kampus Birmingham kemarahan Muslim Inggris

Larangan pemakaian cadar di kampus Birmingham kemarahan Muslim Inggris
Ilustrasi

BIRMINGHAM (Arrahmah.com) - Pelarangan pemakaian cadar bagi mahasiswi dan staf Muslim di kampus dengan alasan “keamanan” telah memicu kemarahan dari Muslim Ingggris.

Dengan alasan keamanan, Birmingham telah mengeluarkan larangan mengenakan cadar atau niqab (penutup wajah) untuk para mahasiswi, staf dan pengunjung di dalam lingkungan kampus.

Pengelola kampus tersebut mengklaim bahwa larangan ini, yang diterapkan mulai tahun ajaran ini, bertujuan untuk agar setiap individu bisa “dikenali lebih mudah setiap saat” dan memberikan lingkungan belajar yang “lebih aman” dan menyenangkan.

Keputusan ini telah menganggu para mahasiswi Muslim yang memakai cadar.

“Ini sangat menyinggung saya, kami mengalami diskriminasi,” kata seorang mahasiswi Muslim berusia 17 tahun di Birmingham Metropolitan College, yang tidak ingin disebutkan namanya, kepada The Telegraph, dilansir OnIslam.

“Ini memuakkan. Ini adalah pilihan pribadi saya dan Saya benar-benar terkejut ini telah dibawa masuk ke sebuah kampus di pusat kota Birmingham padahal kota ini sangat multikultural dan begitu banyak mahasiswa Muslim,” tambahnya.

“Saya tidak merasa niqab saya mencegah saya dari belajar atau berkomunikasi dengan orang-orang – Saya tidak pernah mengalami masalah di kota ini sebelumnya,” lanjutnya. (siraaj/arrahmah.com)



Larangan pemakaian cadar di kampus Birmingham kemarahan Muslim Inggris
Komentarku ( Mahrus ali): 
Ini sebagian dalil keharusan menutupi aurat bagi wanita keseluruh tubuh,

أُمِرْنَا أَنْ نُخْرِجَ الْحُيَّضَ يَوْمَ الْعِيدَيْنِ وَذَوَاتِ الْخُدُورِ فَيَشْهَدْنَ جَمَاعَةَ الْمُسْلِمِينَ وَدَعْوَتَهُمْ وَيَعْتَزِلُ الْحُيَّضُ عَنْ مُصَلَّاهُنَّ قَالَتِ امْرَأَةٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِحْدَانَا لَيْسَ لَهَا جِلْبَابٌ قَالَ لِتُلْبِسْهَا صَاحِبَتُهَا مِنْ جِلْبَابِهَا
“Pada dua hari raya, kami diperintahkan untuk mengeluarkan wanita-wanita haidh dan gadis-gadis pingitan untuk menghadiri jamaah kaum muslimin dan doa mereka. Tetapi wanita-wanita haidh menjauhi tempat shalat mereka. Seorang wanita bertanya: “Wahai Rasulullah, seorang wanita di antara kami tidak memiliki jilbab (bolehkan dia keluar)?” Beliau menjawab: “Hendaklah kawannya meminjamkan jilbabnya untuk dipakai wanita tersebut.”” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadits ini menunjukkan kebiasaan wanita sahabat keluar rumah memakai jilbab. Dan Rasulullah tidak mengizinkan wanita keluar rumah tanpa jilbab, walaupun dalam perkara yang diperintahkan agama. Maka hal ini menjadi dalil untuk menutupi diri. (Lihat Risalah Al Hijab, hal 15, karya Syaikh Muhammad bin Shalih Al-’Utsaimin, penerbit Darul Qasim).
‘Aisyah radhiallahu ‘anha berkata:
كُنَّ نِسَاءُ الْمُؤْمِنَاتِ يَشْهَدْنَ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَاةَ الْفَجْرِ مُتَلَفِّعَاتٍ بِمُرُوطِهِنَّ ثُمَّ يَنْقَلِبْنَ إِلَى بُيُوتِهِنَّ حِينَ يَقْضِينَ الصَّلَاةَ لَا يَعْرِفُهُنَّ أَحَدٌ مِنَ الْغَلَسِ
“Dahulu wanita-wanita mukmin biasa menghadiri shalat subuh bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, mereka menutupi tubuh mereka dengan selimut. Kemudian mereka kembali ke rumah-rumah mereka ketika telah menyelesaikan shalat. Tidak ada seorang pun mengenal mereka karena gelap.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Menutupi diri merupakan kebiasaan wanita sahabat yang merupakan teladan terbaik. Maka kita tidak boleh menyimpang dari jalan mereka itu. (Lihat Risalah Al Hijab, hal 16-17, karya Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin, penerbit Darul Qasim).


Senin, 09 September 2013

Demonstrasi malam meningkat dan seruan pemogokan sipil di Mesir



KAIRO (Arrahmah.com) – Koalisi Nasional Pendukung Konstitusi dan Anti Kudeta Militer Mesir menyerukan pemogokan sipil secara damai sebagai alat untuk meningkatkan tekanan terhadap pemerintahan sementara Mesir saat ini.
Pada saat yang sama demonstrasi-demonstrasi malam menentang junta militer melanda wilayah Mesir. Sementara itu Jaksa Agung Mesir Hisham Barakat memerintahkan pengadilan terhadap Pemimpin Umum (Mursyid ‘Aam) Ikhwanul Muslimin dan 14 pemimpin Koalisi Nasional Pendukung Konstitusi dengan sejumlah tuduhan baru, di antaranya provokasi untuk melakukan kekerasan, Al-Jazeera melaporkan.
Beberapa provinsi di Mesir menyaksikan peningkatan demonstrasi malam menentang kudeta militer. Provinsi yang paling menonjol dengan demonstrasi malamnya adalah Kairo, Jizah, Minya, Asyut dan Sinai utara.
Demonstrasi terus berlanjut
Demonstrasi-demonstrasi menuntut pengembalian presiden terkudeta Muhammad Mursi terjadi pada Ahad (8/9/2013) siang di beberapa provinsi dalam rangkaian pekan “rakyat melindungi revolusi” yang diserukan oleh Koalisi Nasional Pendukung Konstitusi dan Anti Kudeta Militer. Demonstrasi di antaranya terjadi di kota Qunaitirah dalam provinsi Ismailiyah, kota Bi’r Abd dalam provinsi Sinai utara dan kota Jarja dalam provinsi Asyuth.
Di kota Alexandria massa berdemonstrasi di Sayidi Basyar dan depan Perpustakaan Alexandria menentang kudeta militer. Aparat militer dan keamanan pusat menangkap sejumlah mahasiswa di depan gedung rektorat universitas. Aparat keamanan berusaha membubarkan massa demonstran dengan melepaskan tembakan ke udara.
Demonstrasi menentang kudeta militer juga terjadi di kota Santah, Basyun, Qutur, dan Kafr Zayyat dalam provinsi Barat. Aksi menentang kudeta militer juga dilakukan oleh massa dengan bersepeda di desa-desa dalam provinsi Asyuth. Massa demonstran membentuk barikade manusia di kota Abu Zaabal dalam provinsi Qalyubiah, kota Abu Rawash dan Iyath dalam provinsi Jizah.
Massa mahasiswa tidak kalah aktif dalam aksi demonstrasi. Mahasiswa di Universitas Kairo menggelar demonstrasi dan menyerukan yel-yel penolakan terhadap junta militer. Gerakan “Mahasiswa anti kudeta militer” di Universitas Manshurah menggelar barikade manusia dalam aksi demonstrasi yang mereka lakukan. Demonstrasi serupa dilakukan oleh massa mahasiswa Universitas Zaqaziq dan Universitas Thanta.
Tuntutan baru untuk pemimpin IM dan anti kudeta militer
Sementara itu Jaksa Agung Mesir Hisham Barakat memerintahkan untuk mengadili Pemimpin Umum Ikhwanul Muslimin Muhammad Badei dan 14 pemimpin Ikhwanul Muslimin serta Koalisi Nasional Pendukung Konstitusi dan Anti Kudeta Militer dengan beberapa tuduhan baru. Di antaranya tuduhan menghasung massa demonstran untuk melakukan kekerasan.
Di antara tokoh yang menonjol dan akan diajukan ke pengadilan adalah mantan wakil ketua DPR Mesir Muhammad Beltagi, mantan anggota DPR Mesir Isham Eryan dan pemimpin gerakan Koalisi Nasional Pendukung Konstitusi Shafwat Hijazi.
(muhibalmajdi/arrahmah.com)

Sabtu, 07 September 2013

Skenario Kembalinya Presiden Mursi

Oleh: Dr. Khairan Muhammad Arif, MA

Tulisan ini adalah kumpulan prediksi para pemikir Islam, bahwa Presiden Mursi akan kembali menjadi Presiden Mesir tinggal menunggu waktu saja dengan sebab-sebab dan skenario berikut: "Allah menciptakan sebab2 bila menghendaki sesuatu"


1. Allah ingin menambah kekuatan dukungan rakyat terhadap Mursi dan memperlihatkan keistimewaan pemerintahan Islami dari seorang yang shaleh kepada seluruh rakyat mesir dan membandingkannya dgn pemerintahan As-sisi yg berlumuran darah penuh kezaliman, memasung kebebasan, menyihir kebaikan menjadi kejahatan dan kejahatan menjadi kebaikan dan negara berada diambang kehancuran, semakin lama rezim As-sisi berkuasa rakyat mesir akan semakin rindu dgn kehadiran pemerintahan yg Islami sehingga semua faksi islam akan bersatu kembali menjadi satu hati, satu tujuan, satu komando (ala qalbin rajulin wahid)

2. Demo damai tanpa senjata dan kekerasan yg dilakukan oleh Aliansi Rakyat Pro Legitimasi dan ikhwan yg tersebar diseluruh propinsi mesir semakin membesar dan mendapat respon dari rakyat, demo ini telh membuat stres As-sisi dan pengikutnya, serta tdk mampu menghentikan dan membubarkannya karena strategi militer mesir terpusat di Kairo dan tdk memiliki kekuatan teritorial disetiap propinsi, ditambah lagi militer Mesir tdk memilki pengalaman menghadapi perang gerilya dan pemborontakan sipil, kondisi ini akan melahirkan chaos besar dan instabilitas negara yg parah yg akhirnya melahirkan pembangkangan rakyat sipil (Ishyan madaniy)
3. Krisis ekonomi yg semakin hebat dan parah saat ini di Mesir dimana harga-harga bahan pokok meroket dan stok barang terbatas, pemasukan utama Mesir dari pariwisata jatuh sampai titik 1% membuat pemerintah kudeta ini hanya mengandalkan donor dana dari 3 negara teluk (Saudi UAE dan Kuwait), sementara dalam negeri 3 negara ini sedang mengeluh dan mengevaluasi kinerja As-sisi dan bersiap menghentikan bantuannya, kondisi ini diprediksi akan memuncak dlm tempo 1-2 bln akan melahirkan revolusi yg sangat menakutkan yaitu "Tsauroh Isy" (Revolusi Roti) dimana rakyat mesir yg lapar akan memborontak kepada pemerintah dengan cara mogok kerja disemua sektor kehidupan negara sehingga mesir menjadi negara yg lumpuh tidak ada kehidupan dan pekerjaan (saat ini ekonomi mesir diambang kebangkrutan negara merugi 50 triliun/bln)..
4. Kondisi Chaos diatas akan mendesak internal militer yang masih punya hati dan ingin menyelamatkan negara untuk bertindak mengambil alih kekuasaan As-sisi, menahan para pengikutnya dan mengembalikan kekuasaan presiden Mursi, mengembalikan konstitusi dan MPR Mesir, sehingga kekuasaan Presiden Mursi lebih kuat dari sebelumnya, lebih legitimite dari sebelumnya dan lebih berwibawa, dicintai dari sebelumnya,,dan lebih berpengaruh keseluruh dunia internasional dari sebelumnya,,inilah skenario Allah swt.. wallahu a'lam bishowab..

Kamis, 05 September 2013

SMS dari Purworejo tentang salat di tanah



ASS...ustd   dr jamaah sbelah mngatan klo sujud di tanah maka harus di 
tinggalkan,walau nabi melakukan ttp itu tdk masuk dlm sbuah syariat agama.
dan bila bkan syariat di anggap syariat itu sbuah ksesatan.itu subhat mrk yg mrka kasih 
kpd kami

Saya jawab: Wss. Kasihan mrk  itu  hati  dan  pikiranya  mati. Maunya  menang  sndri,
 orang  lain  hrs  tunduk  pd  mrk.  hadis  salat  di tnh banyak   di  buku  had is  yg muktabar   atau   akurat  di buang . Lalu  prndpt   mrk yg  sesat  itu  hrs 
 di junjung.mrk  ingin di  anggap  paling  bnr, pd hal  hakikatnya  dl m  hl  ini  paling  salah

Komentarku ( Mahrus ali): 
Itulah sebagian salafy Purworejo yang punya analisa nyeleneh, argumen yang keliru, bukan  dalil yang benar. Ahli bid`ah saja menerima  salat di tanah, begitu juga MUI membenarkannya. Mengapa sebagian salafy  kok punya statemen  seperti itu, sungguh  hidup mereka   itu sejalan dengan hawa nafsunya. Sangat riskan bukan menguntungkan kepada Islam tapi  manfaat untuk diri sendiri, dan bahaya  untuk umum karena penyesatannya itu.
Saya lihat disini:
Yaa Akhi / yaa Ukhti, ketahuilah bahwa sholat itu tidak boleh memakai sajadah, sebab barangsiapa yang sholatnya memakai sajadah, maka itu adalah haram. Itu adalah Bid’ah Dholalah. Sebab sholat yang benar adalah sholat yang tanpa menggunakan alas atau sajadah!
Susungguhnya Imam Ibnu Taimiyyah -Rahimahumullah- ditanyai tentang orang yang menggelar sajadah di masjid untuk sholat, apakah perbuatan tersebut termasuk bid’ah?
Maka Beliau -Rahimahumullah- pun menjawab:
Bila orang membawa sajadah ketika berangkat ke masjid, maka tidak termasuk perbuatan shahabat Muhajirin; Anshor dan generasi yang ikut mereka dengan baik. Pada priode Rasulullah SAW, mereka menjalankan sholat di masjid di atas tanah, tiada seorang pun yang membawa sajadah untuk sholat.
Abdur Rahman bin Mahdi ketika datang ke Madinah menggelar sajadah, lalu Imam Malik memerintah agar ditahan. Lalu dikatakan kepadanya: “Dia adalah Abdur Rahman bin Mahdi?” Imam Malik menjawab: “Apakah kamu tidak mengetahui bahwa menggelar sajadah di masjid kami (masjid nabawi) itu adalah bid’ah?!”. 
Didalam Shahih Bukhari dijelaskan suatu hadits dari Abu Sa’id Al-Khudri: “Kami ber’itikaf bersama Rasulullah SAW. Kemudian Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang ber’itikaf, kembalilah ke tempat ‘Itikafnya, sesungguhnya aku melihat Lailatul Qadar malam nanti . Aku bermimpi seolah-olah aku bersujud di atas air dan tanah.” Abu Sa’id Al-Khudri berkata: “Sungguh aku melihat pada pagi hari tanggal dua puluh satu Ramadhan terdapat bekas air dan tanah di hidung dan ujung hidung Rasulullah SAW!”. (Hadits Shahih didalam Shahih Bukhari bab ‘Itikaf No. 2040; dan Shahih Muslim bab Siyam No. 1167; Abu Dawud bab Siyam No 194; Ahmad Baqi Musnad Muktsirin No. 10650).
Ini jelas bahwasanya Rasulullah SAW bersujud di atas tanah, sedangkan masjid beliau beratap pelepah kurma dimana hujan turun ke tanah dan masjid beliau juga tidak berlantai tapi dari tanah.
.
SHOLAT YANG BENAR ADALAH SHOLAT DI ATAS TANAH ATAU SHOLAT DI ATAS KERIKIL! 


Senin, 02 September 2013

NASEHAT SYEIKH ARIFI UNTUK JUNTA MILITER MESIR

Dalam salah satu twitnya, dia berkata, "Revolusi Suriah menunjukkan bahwa tuntutan damai yang dihadapi dengan tindak kekerasan justeru semakin memperteguh sikap. Ini merupakan pesan bagi tentara Mesir yang besar dari orang yang mencintai dan ingin menasehatinya. Warga negara anda tak lain adalah darah daging anda."

Sebagaimana diberitakan bahwa rakyat Mesir di berbagai kota dan provinsi selepas shalat Jumat (30/08/2013) kemarin, berduyun-duyun memenuhi seruan koalisi Nasional untuk turun ke jalan-jalan menentang kudeta militer terhadap pemerintahan yang sah.


Selain itu mereka menuntut agar legalitas pemerintahan Mursi dikembalikan dan digelar pengadilan bagi pelaku pembantaian yang menelan ribuan korban tewas dan luka-luka serta dilepaskannya para tahanan politik dalam masalah ini.


Meskipun televisi rezim pemerintah kudeta  Mesir mengabaikan aksi unjuk rasa tersebut, namun hasil pantauan TV Aljazeera dan TV lainnya yang independen tampak sekali bagaimana rakyat Mesir benar-benar tumpah ruah di kotanya masing-masing memprotes kudeta militer di Mesir.


Bahkan sebagian besar masyarakat yang ikut dalam aksi ini bukanlah anggota Ikhwanul Muslimin, tapi seluruh lapisan masyarakat, baik yang sejalan dengan pemahaman Ikhwanul Muslimin, atau yang menentang sekalipun.


Hal mana mengisyaratkan bahwa krisis di Mesir bukan masalah antara Ikhwan dengan pemerintah, tetapi kekuatan rakyat yang menentang kezaliman dengan pemerintah junta militer yang diktator. [almoslim/ak/IM]

Minggu, 01 September 2013

BARAT SANGAT TAKUT JIKA IKHWANUL MUSLIMIN BERKUASA

Ikhwanul muslimin adalah gerakan islam yang sudah sangat mengakar di mesir. Persis Muhammadiyah dan NU di indonesia. IM sudah pernah dinyatakan gerakan terlarang, kemudian diperbolehkan, untuk kemudian kini dilarang lagi. Namun secara umum, masyarakat Mesir sangat mendukung IM  Terbukti dari pemilu legislatif dan pemilihan presiden, keduanya dimenangkan secara dominan oleh FJP, partai politik bentukan IM.

AS (dan sekutunya Israel), tentu pantas untuk khawatir terhadap gerakan IM  Sudah dinyatakan terlarang, sudah diopinikan melalui media sebagai teroris, tetapi rakyat tetap mendukung dan mencintai im. Sementara itu, IM sendiri tidak mau manut terhadap AS dan kebijakan politiknya di kawasan timur tengah.


AS gusar, IM adalah gerakan yang menawarkan konsep mengelola negara dan mengatur kehidupan rakyat dalam bingkai islam secara komprehensif dan dapat diterima oleh berbagai kalangan. IM tidak berbicara islam hanya sebagai ajaran agama yang selesai diamalkan di mesjid saja, IM menawarkan platform islam dalam mengelola ekonomi, politik, sosial, budaya, bahkan militer. Rakyat Mesir bahkan sudah melihat prototype itu dalam kehidupan kader-kader IM sehari-hari. Mereka melihat miniatur negara islam yang damai, demokratis dan modern dalam rumah tangga dan keseharian para kader IM  Kader-kader IM yang menjadi anggota parlemen hampir seluruhnya hapal alquran. Kader IM di masyarakat adalah orang yang selalu melibatkan diri dalam permasalahan sosial. Kader IM di birokrasi dan pemerintahan adalah orang yang selalu mempermudah persoalan dan menghindari korupsi.


Kader IM di perusahaan -perusahaan besar adalah para teknokrat yang ahli namun juga peduli dengan mesjid-mesjid perkantoran. Mereka rakyat mesir sudah mengidamkan hal ini sejak lama. Setelah selama ini negara dikuasai diktator militer dan islam hanya sebagai simbol yang lebih sering dilecehkan daripada diamalkan. Mereka memilih dan mendukung IM untuk mengelola Mesir.


AS gusar, platform islam yang ditawarkan IM dalam mengelola negara menyentuh banyak kepentingan mereka. IM membela palestina, lalu kemudian membuka perbatasan Rafah agar supply bantuan dapat masuk ke Palestina dengan mudah. IM memberantas korupsi, IM memperkuat produksi dalam negeri dan mengurangi impor dari Amerika. Im menolak bantuan militer karena itu membuat Mesir lemah di hadapan pemberi bantuan.


AS gusar, mereka mendukung kudeta militer, membunuh demonstran pro Mursi melalui tangan militer Mesir sendiri. Melakukan teror kepada rakyat Mesir yang tidak mendukung kudeta. As gusar, namun rakyat Mesir tetap mencintai IM dan kader-kadernya.


Oleh : Abu Huzaifi 



Komentarku ( Mahrus ali): 
Tanda kebenaran adalah gerakan yang paling dimusuhi oleh Yahudi, Amirika dan barat. Tanda kesesatan adalah ormas yang mendapat dukungan dana unlimited dari Yahudi . Begitu juga ormas yang di cintai rezim sekuler dengan ormas yang menjadi oposisi dan dibenci oleh rezim tersebut. Jadi mudah sekali membedakan, mana yang di jalan thaghut dan mana yang dijalan Allah. Allah berfirman:
وَدُّوا لَوْ تَكْفُرُونَ كَمَا كَفَرُوا فَتَكُونُونَ سَوَاءً فَلاَ تَتَّخِذُوا مِنْهُمْ أَوْلِيَاءَ حَتَّى يُهَاجِرُوا فِي سَبِيلِ اللهِ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَخُذُوهُمْ وَاقْتُلُوهُمْ حَيْثُ وَجَدْتُمُوهُمْ وَلاَ تَتَّخِذُوا مِنْهُمْ وَلِيًّا وَلاَ نَصِيرًا
Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka penolong-penolong (mu), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorangpun di antara mereka pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong,

Mau nanya hubungi kami:
088803080803.( Smart freand) 081935056529 ( XL )
Alamat rumah: Tambak sumur 36 RT 1 RW1
                           Waru Sidoarjo. Jatim.

\