Fase ke 44 tentang sorban
10. (وقال صلى الله عليه وسلم: تَعَمَّمُوا فَإنَّ الشَّياطِينَ لاَ تَتَعمَّمُ)
RasulullahSaw bersabda:”Bersorbanlah kalian , karena sesungguhnya setan tidak bersorban.”(Syekh Nawawi al-Bantani, Tanqih al-qaul, bab keutamaan sorban).
Komentarku ( Mahrus ali ) :
Dari kitab arabnya sbb:
تنقيح القول الحثيث في شرح لباب الحديث (ص: 62)
(وقال صلى الله عليه وسلم: تَعَمَّمُوا فَإنَّ الشَّياطِينَ لاَ تَتَعمَّمُ
الكتاب: تنقيح القول الحثيث في شرح لباب الحديث
تأليف العلامة: الشيخ محمد بن عمر النووي البنتني
هذا شرح على لباب الحديث للشيخ جلال الدين ابن العلامة أبي بكر السيوطي
Kitab tanqihul qaul ini karya Syaikh Muhammad bin Umar An Nawawi Banten yg memuat hadis tsb.
Hadis “:”Bersorbanlah kalian , karena sesungguhnya setan tidak bersorban.” Tidak saya jumpai dikitab hadis manapun yg saya miliki. Hingga sulit di cari sanadnya. Artinya atau pengertiannya jg salah . Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sendiri tidak pernah memerintahkan bersorban dlm hadis sahih.
Redaksi hadisnya jg janggal yaitu setan – setan tdk bersorban. Apakah para sahabat yg melakukan salat bersama Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dg tdk mengenakan sorban spt setan?
Umar ra berkata :
صَلَّى رَجُلٌ فِي إِزَارٍ وَرِدَاءٍ فِي إِزَارٍ وَقَمِيصٍ فِي إِزَارٍ وَقَبَاءٍ فِي سَرَاوِيلَ وَرِدَاءٍ فِي سَرَاوِيلَ وَقَمِيصٍ فِي سَرَاوِيلَ وَقَبَاءٍ فِي تُبَّانٍ وَقَبَاءٍ فِي تُبَّانٍ وَقَمِيصٍ
Seorang lelaki menjalankan salat dengan sarung dan selendang ( kain penutup tubuh bagian atas spt layaknya selendang ) , sarung dan gamis ,kain sarung dengan dengan kain , celana panjang dan selendang , celana panjang dan gamis , celana panjang dan qaba` ,celana pendek ( yg menutupi aurat ) dan qaba` , celana pendek dan gamis HR Bukhori 385
صحيح البخاري (1/ 82)
صحيح البخاري (1/ 82)
(تبان) سروايل صغير مقدار ستر العورة]
Dlm hadis riwayat Bukhari itu dg jls para sahabat menjalankan salat tanpa penutup kepala, sorban atau lainnya.
كشف المشكل من حديث الصحيحين (3/ 336)
والقباء مَمْدُود: وَهُوَ ثوب مفرج يجمع فرجه بخيط
Kain lepas lalu di jahit
Sy tdk menemukan dalil yg menyatakan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam dan para sahabatnya ketika melakukan salat dg bersorban . Apakah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam jg setan. Lalu mana sanad hadis “:”Bersorbanlah kalian , karena sesungguhnya setan tidak bersorban.” ? Kok Syaikh Nawawi Banten berani menulis dlm kitab Tanqihul qaul
(الأم للشافعي (1/ 266)
قَالَ الشَّافِعِيُّ، وَأُحِبُّ أَنْ يَلْبَسَ الرَّجُلُ أَحْسَنَ مَا يَجِدُ فِي الْأَعْيَادِ الْجُمُعَةِ وَالْعِيدَيْنِ، وَمَحَافِلِ النَّاسِ، وَيَتَنَظَّفَ، وَيَتَطَيَّبَ إلَّا أَنِّي أُحِبُّ أَنْ يَكُونَ فِي الِاسْتِسْقَاءِ خَاصَّةً نَظِيفًا مُتَبَذِّلًا، وَأُحِبُّ الْعِمَامَةَ فِي الْبَرْدِ وَالْحَرِّ لِلْإِمَامِ، وَأُحِبُّ لِلنَّاسِ مَا أَحْبَبْتُ لِلْإِمَامِ مِنْ النَّظَافَةِ، وَالتَّطَيُّبِ، وَلُبْسِ أَحْسَنِ مَا يَقْدِرُونَ عَلَيْهِ إلَّا أَنَّ اسْتِحْبَابِي لِلْعَمَائِمِ لَهُمْ لَيْسَ
كَاسْتِحْبَابِهَا لِلْإِمَامِ
http://www.ahlalhdeeth.com/vb/showthread.php?t=6415
Intinya : Imam Syafii menyatakan : Sayasuka seorang imam waktu dingin maupun panas mengenakan sorban. ………………………………., bgt juga bg manusia yg tdk menjadi imam , sy anjurkan mereka mengenakan sorban , hanya sj tdk sbgmn sy anjurkan untuk imam.
Komentarku ( Mahrus ali ) :
Bgmn imam Syafii menganjurkan sesuatu yg tdk di anjurkan oleh Allah dan rasulNya. Terus kpn Rasulullah shallallahu alaihi wasallam menjadi imam salat dg mengenakan sorban.Kapan para makmum bersorban? Mana hadisnya. Kalau dalil mrk tanpa sorban banyak di antaranya hadis yg telah di tulis di atas.
حدَّثَنَا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ حَدَّثَنِي ابْنُ أَبِي الْمَوَالِي عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ قَالَ دَخَلْتُ عَلَى جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ
وَهُوَ يُصَلِّي فِي ثَوْبٍ مُلْتَحِفًا بِهِ وَرِدَاؤُهُ مَوْضُوعٌ فَلَمَّا انْصَرَفَ قُلْنَا يَا أَبَا عَبْدِ اللَّهِ تُصَلِّي وَرِدَاؤُكَ مَوْضُوعٌ قَالَ نَعَمْ أَحْبَبْتُ أَنْ يَرَانِي الْجُهَّالُ مِثْلُكُمْ رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي هَكَذَا
Telah menceritakan kepada kami 'Abdul Aziz bin 'Abdullah berkata, telah menceritakan kepadaku Ibnu Abu Al Mawali dari Muhammad bin Al Munkadir berkata, "Aku masuk menemui Jabir bin 'Abdullah yang saat itu sedang shalat dengan menggunakan kain sarung yang diikatkannya pada tengkuk, sedangkan pakaiannnya diletakkan pada gantungan baju. Setelah selesai kami bertanya, "Wahai Abu 'Abdullah, bagaimana kamu shalat sedangkan kain rida' (selendang) mu kau gantung pada gantungan baju? ' Maka Jabir menjawab, "Benar. Sesungguhnya aku senang bila berbuat seperti itu agar bisa dilihat oleh orang bodoh seperti kamu. Aku pernah melihat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat dengan cara seperti itu." HR Bukhari . HADIST NO – 357
Hadis itu jg menyatakan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam melakukan salat tanpa sorban.
Abu Said AlKhudri ra berkata :
جَاءَتْ سَحَابَةٌ فَمَطَرَتْ حَتَّى سَالَ السَّقْفُ وَكَانَ مِنْ جَرِيدِ النَّخْلِ فَأُقِيمَتِ الصَّلَاةُ فَرَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْجُدُ فِي الْمَاءِ وَالطِّينِ حَتَّى رَأَيْتُ أَثَرَ الطِّينِ فِي جَبْهَتِهِ *
Ada awan lalu menurunkan hujan hingga air mengalir dari atap yang terdiri dari pelepah kurma
. Qamat di bacakan ,aku melihat Rasulullah SAW bersujud ditanah yang berair,aku melihat tanahnya menempel ke dahinya .Muttafaq alaih
Bila Rasulullah shallallahu alaihi wasallam memakai sorban ketika salat, pasti sornbannya kotor tersentuh lumpur yg di sujudi .
Tp kisah spt itu tdk ada . Yakni kisah sorban Rasulullah shallallahu alaihi wasallam yg kotor karena lumpur yg disujudi tidak ada.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sediri tdk pakai sorban lalu bgmn beliau menganjurkan sorban. Imam Syafii menganjurkan sorban dr pendapat peribadinya.
Dan ini tertolak untuk menghormati dalil dan menghinakan pendapat siapapun tanpa dalil. Imam Syafii berkata :
Imam Syafii menyatakan:
لَا تُقَلِّدْ دِينَك الرِّجَالَ فَإِنَّهُمْ لَنْ يَسْلَمُوا مِنْ أَنْ يَغْلَطُوا.
Dalam masalah agama,jangan ikut orang, sebab mereka mungkin juga salah.
مَهْمَا قُلْتُ مِنْ قَوْلٍ أَوْ أَصَّلْتُ مِنْ أَصْلٍ فَبَلَغَ عَنْ رَسُوْلِ اللهِ صلى الله عليه وسلم خِلاَفُ مَا قُلْتُ، فَالْقَوْلُ مَا قَالَهُ صلى الله عليه وسلم
Sekalipun saya sudah mengatakan sesuatu atau telah ku bikin suatu kaidah, lalu ada hadis Rasulullah SAW yang bertentangan dengan apa yang aku katakan, maka perkataan yang benar adalah sabda Rasulullah SAW.
Cari ilmu agama dg sistim dialog yg ilmiyah ttg buka ketika adzan Maghrib membatalkan puasa dg penuh persaudaraan di dua grup WA sy .
Mau ikut , hub 08813270751.082225929198 ,081384008118,0 857-8715-4455
0812-4194-6733