Acara marhabanan atas kehadiran putra ke dua : Muhamad
Thariq Nasrullah ... tasyakuran marhaban acara putra indramayu
Ada kaset marhabanan dari santri Buntet .
Lagu ini sangat khas dari Buntet Pesantren.Lagu syair
marhabanan yang sudah hilang puluhan tahun lalu itu kini hadir kembali. Melalui
suara khas dari para ustadz ini setidaknya
Ada kaset lagi dari buntet pesantren
Ini adalah marhabanan ala santri Buntet Pesantren
Cirebon. Dalam sebuah acara di Jakarta, para ustadz dari Buntet Pesantren ini
melantunkan syair-syair Barzanji dengan lagu yang bervariasi
Ada kaset dari pesantren Buntet :
Danuri. KH. Anas Arsyad berserta orang-orang Buntet yang
sudah senior mengumpulkan warga Buntet Pesantren se Jabodetabek. ... Buntet
Pesantren Marhabanan Maulid Barzanji Syair
Komentarku ( Mahrus ali ):
Kesesatan itu
memang di bungkus oleh setan dengan kebaikan
sehingga mudah sekali untuk menjerat mangsanya – yaitu manusia – manusia
yang agamanya hanya mengikuti hawa nafsunya sebagaimana ayat :
أَرَأَيْتَ مَنِ اتَّخَذَ إِلَهَهُ هَوَاهُ أَفَأَنْتَ
تَكُونُ عَلَيْهِ وَكِيلًا
Terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa
nafsunya sebagai tuhannya. Maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara atasnya?
Bagi mereka dalil bisa di terima asal sesuai dengan
ajaran golongannya atau kultur grass root dan masarakat umum . Bila dalil itu
ingin membasmi budaya , maka dalil itu di inventarisir di brankas lalu di kunci
yang rapat . Dan bagitulah sikap manusia sejak dulu dan di manapun mereka
berada . Allah berfirman :
إِنَّ الَّذِينَ يَكْتُمُونَ مَا أَنْزَلَ اللَّهُ مِنَ
الْكِتَابِ وَيَشْتَرُونَ بِهِ ثَمَنًا قَلِيلًا أُولَئِكَ مَا يَأْكُلُونَ فِي
بُطُونِهِمْ إِلَّا النَّارَ وَلَا يُكَلِّمُهُمُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
وَلَا يُزَكِّيهِمْ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang
telah diturunkan Allah, yaitu Al Kitab dan menjualnya dengan harga yang sedikit
(murah), mereka itu sebenarnya tidak memakan (tidak menelan) ke dalam perutnya
melainkan api, dan Allah tidak akan berbicara kepada mereka pada hari kiamat
dan tidak akan mensucikan mereka dan bagi mereka siksa yang amat pedih.
Dan ada ayat yang menyatakan kebanyakan manusia adalah
syirik sbb :
قُلْ سِيرُوا فِي الْأَرْضِ فَانْظُرُوا كَيْفَ كَانَ
عَاقِبَةُ الَّذِينَ مِنْ قَبْلُ كَانَ أَكْثَرُهُمْ مُشْرِكِينَ
Katakanlah: "Adakan perjalanan di muka bumi dan
perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang dahulu. Kebanyakan dari
mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah)".
Mulai anak sudah dididik marhabanan
Arifullah ibnu Rusuyd menulis sbb :
Marhaban Ya Nurul 'Aini
Marhaban Ya Jaddal Husaini
Selamat Datang Wahai Cahaya Mataku
Selamat Datang Wahai Kakek Hasan dan Husein
Sebulan ini aku bersyukur, dua kali tidak masuk kerja pas
hari kamis. Pertama karena aku merasa agak sakit ketika setelah begadang nonton
Barcelona Vs MU (waktu itu MU mainnya ngebosenin habis). Yang kedua kamis
kemarin libur memperingati kenaikan Isa Al-Masih yang dirayakan oleh
saudara-saudara kritiani. Hari kamis berada di rumah, berarti saya bisa ikut
marhabanan.
Marhabanan merupakan acara yang saya kenal semenjak
kecil. Acara yang turun temurun telah dan terus diamalkan oleh warga Nahdliyin
(setidaknya oleh warga nahdlyin di sekitar kampung saya). Beruntung saya tumbuh
dan besar dalam tradisi ini. Usia sampai delapan tahun tumbuh di lingkungan
keluarga nahdlyin. Menjelang usia sembilan tahun sudah dipesantrenkan di
pesantren nahdlyin juga.
Acara marhabanan bagi warga nahdlyin adalah sangat
special. Pada acara ini warga nahdlyin membaca kitab 'Barzanji' yang didalamnya
memaut puji-pujian kepada Rasulullah Muhammad Al-Musthofa. Dengan acara
marhaban ini warga nahdlyin mengungkapkan cintanya kepada Sang Utusan.
Pengharapan kami sangat sederhana, semoga Rasulullah membalas kami dengan
syafaatnya di hari pembalasan nanti.
Tapi pengalaman saya ketika mengikuti acara ini selalu
menghadirkan nuansa spritualitas yang luarbiasa. Ada nuansa khusu dan syahdu
dan merasakan pusaran energi luar biasa di sekitar kita. Tanpa alat musik,
hanya dengan suara manusia, kesyahduannya saya rasa tidak kalah dengan acara
natal yang dipimpin langsung oleh paus di roma. Tidak percaya? Coba saja
buktikan.
Yang saya syukuri, acara ini di kampung saya sangat
digemari oleh anak-anak. Anak-anak ini dengan penuh antusias dan dengan
keceriaan luarbiasa turut serta melantunkan marhabanan. Menjelang acara,
anak-anak (perempuan dan laki-laki) dari usia lima tahun sampai belasan sudah
berkumpul di masjid. Mereka dengan ceria meninggalkan acara TV menuju masjid.
Saya tersenyum dan bangga betapa tradisi ini mampu menarik minat yang luarbiasa
pada anak-anak di kampung saya mengalahkan acara TV yang sudah mendarah daging
dalam kehidupam mereka. Ya Allah saya berterimakasih masih ada acara tradisi
yang syarat dengan makna dan telah mengenalkan sang Nabi dari usia dini kepada
si kecil, dan mereka menerimanya dengan penuh antusiasme dan dengan keceriaan
luarbiasa lewat sebuah acara tradisi seni yang bernama Marhabanan.
Komentarku ( Mahrus ali ):
Tentang rasa syahdu , husyu` ,membikin hati lunak juga di
rasakan oleh orang – orang yang ikut
aktif doa bersama yang di lakukan oleh
pen deta di jawa maupun di luar negri , juga di rasakan oleh pendeta Budha yang
lagi semedi atau pengikut Yoga yang lagi
melakukan pernafasan .
Jadi rasa hati
seperti itu tidak bisa di gunakan
sebagai tolak ukur untuk membenarkan
suatu masalah . Tapi harus ada dalilnya
> Berhubung m arhabanan itu bid`ah dan harus di buang , maka sudah tentu tidak boleh di jalankan . Jadi
kesesatan itu begitu getol di kembangbiakkan
sampai kepada anak cucunya dan itulah target setan . Dari kalangan
pendeta kristen juga mengajarkan idiologinya kepada masarakat , handai tolan ,
anak – anak yang masih kecil, begitu juga pengikut aliran sesat Ahmadiyah ,
konghucu , Budha dan kalangan ahli
bid`ah atau ahli hadis . Namun
seluruhnya tanpa dalil kecuali ahli hadis . Jadi saya ikut saja kepada ahli hadis setelah
banyak pengkajian , pengalaman dan perbandingan yang matang . Setan berkata :
وَلَأُضِلَّنَّهُمْ وَلَأُمَنِّيَنَّهُمْ وَلَآمُرَنَّهُمْ
فَلَيُبَتِّكُنَّ ءَاذَانَ الْأَنْعَامِ وَلَآمُرَنَّهُمْ فَلَيُغَيِّرُنَّ خَلْقَ
اللَّهِ وَمَنْ يَتَّخِذِ الشَّيْطَانَ وَلِيًّا مِنْ دُونِ اللَّهِ فَقَدْ خَسِرَ
خُسْرَانًا مُبِينًا
dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka, dan akan
membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan menyuruh mereka (memotong
telinga-telinga binatang ternak), lalu mereka benar-benar memotongnya, dan akan
aku suruh mereka (merubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka
merubahnya". Barangsiapa yang menjadikan syaitan menjadi pelindung selain
Allah, maka sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberi komentar dengan baik