Bilal
Senin, 31
Desember 2012 07:10:51
JAKARTA
(Arrahmah.com) - Sekjen Front Pembela Islam (FPI), Sobri Lubis, tak ambil
pusing dalam menanggapi pernyataan Wahid Institute yang menobatkan FPI sebagai
organisasi masyarakat yang paling banyak melakukan pelanggaran kebebasan
beragama di tahun 2012.
"Biasa itu, LSM cari duitnya seperti itu,
menyebar berita fitnah, karena kalau enggak begitu nanti mereka enggak bisa isi
perutnya," ujar Sobri kepada Okezone, Sabtu (29/12/2012).
Kata
Sobri, pernyataan dari pihak Wahid Institute melalui Koordinatornya yaitu
Rumadi, aneh. Kekerasan beragama yang kerap dilakukan warga Nahdatul Ulama (NU)
di Jawa Timur justru tak masuk dalam catatan akhir tahun mereka. Padahal hal
itu juga kerap terjadi, namun tak disorot.
"Kekerasan
NU di Jatim banyak, kekerasan polisi juga banyak tapi dia tidak mau ungkapkan,
emang mereka duitnya dari sana,
itu dapur mereka," tuturnya.
Sementara
terkait pelarangan ibadah bagi jemaat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin di
Bogor Jawa Barat, Sobri menegaskan bahwa pembangunan gereja tersebut ilegal
atau tak sesuai hukum. Sobri memastikan, FPI tak akan mempermasalahkan pembangunan
rumah ibadah jika sesuai prosedur.
"Dekat
markas FPI ada lima
gereja, semua rukun, enggak ada yang kita persoalkan," tegasnya.
Lanjut
Sobri, terkait GKI Yasmin, warga menolak lantaran jemaat ingin membangun gereja
didekat pemukiman mereka dengan mengatasnamakan dari pihak gereja, padahal
pihak gereja sendiri tak mengizinkan. Hal itu lah yang membuat gesekan-gesekan
dimasyarakat.
"Itu
namanya penipuan, pelanggaran hukum. Wahid Institute justru membela, dan
menjelek-jelekan umat Islam, menjelek-jelekan pemerintah," tuturnya.
Oleh
karenanya, sambung Sobri, FPI tak ambil pusing atas pernyataan dari Wahid
Institute. "Anjing menggonggong kafilah berlalu," tutupnya.
(bilal/arrahmah.com)
Komentarku ( Mahrus
ali):
Itulah Wahid
Institute yang anti FPI, tidak mendukungnya, memfitnahnya bukan menyebar
kebaikannya. Ia anti penyebaran kebaikan dan suka terhadap penyebaran
kedurhakaan untuk mencari ridha barat lalu di benci oleh ahli hadis dan al
Quran bangsa Timur, dibenci Allah dan diridhai setan. Ingat saja firmanNya;
يُرِيدُونَ لِيُطْفِئُوا نُورَ اللَّهِ
بِأَفْوَاهِهِمْ وَاللهُ مُتِمُّ نُورِهِ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ(8)
Mereka ingin hendak
memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, dan Allah
tetap menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir benci. Shof
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberi komentar dengan baik