Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj dalam diskusi Indonesia Lawyers Club di sebuah
stasiun televisi swasta pada Rabu malam (16/5/2012) lalu berani menjamin
keimanan warga NU. Kata Said Aqil, iman warga NU tak akan goyah meskipun seribu
Lady Gaga datang kemari.
Tak
cukup bicara di televisi, dalam sebuah kegiatan seni dan budaya wayang bertajuk
“Ruwatan untuk Negeri”, di Kampus UI Depok, Jumat (18/5/2012) malam, Said Aqil
kembali melontarkan jaminan itu. “Kalau kita mau jahat, enggak usah lihat Lady
Gaga kok. Buka internet saja, segala macam ada. Bagi NU, mau ada seribu Lady
Gaga, enggak akan mengubah keimanan orang NU,” papar Said Aqil seperti
dirilis Kompas.com, Sabtu
(19/5/2012)
Situs
suara Islam online memberitakan, dalam acara Majelis Taqqarrub Ilallah dan Temu
Pembaca Suara Islam, Sekjen Forum Umat Islam (FUI) secara tidak langsung
mengungkapkan, Said Aqil lebih hebat dari Nabi Muhammad Saw.
“Astaghfirulahal adzim. Nabi
Muhammad saw saja mengatakan al
Imanu yazidu wayankus. Iman itu kadang naik kadang pula
turun,” kata Ustadz Al Khaththath di Masjid Baiturahman, Tebet, Jakarta
Selatan, Sabtu (19/5/2012) kemarin.
Dikatakan
bahwa keimanan seseorang akan naik bila dia taat kepada Allah Swt, dan akan
turun jika dia bermaksiat. Sedangkan orang yang menontot konser Ladty Gaga
sudah pasti bermaksiat. Sebab yang menonton pasti akan melihat dengan sengaja
aurat perempuan asing yang bukan mahramnya yang dipertontonkan secara sengaja.
Karena
itu, ungkapan walaupun seribu Lady Gaga datang tidak akan mengubah keimanan
warga NU dinilainya melebihi Rasulullah Saw. “Ini melebihi Nabi Muhammad. Dia sudah mensejajarkan dirinya dengan
Allah Swt,” kata Ustadz Al Khaththath yang juga hadir dalam
diskusi ILC (Indonesia Lawyers Club) bersama Said Aqil
itu.
Banyak-banyak
Istighfar Pak Kiyai Said….Astaghfirullahaladzim.
Demikian tulis situs SI online Minggu, 20 Mei 2012 | 14:00:46 WIB
dalam judul: Bisa Jamin Keimanan Warga NU, Said Aqil Lebih Hebat Dari
Rasulullah Saw.
Komentarku ( Mahrus ali ):
Mengapa kemungkaran dibela,
pengajian MTA di bubarkan, Kebaktian di Greja di jaga, kaum salafy yang
menegakkan tuntunan di anggap wahaby yang membahayakan. Dan konser lady Gaga di
perbolehkan, dianggap menyelamatkan. Itu pandangan bukan berbekal dari keimanan yang asli, tapi dari
kemunafikan.
Orang munafik membiarkan kemungkaran, bahkan
memerintahkannya. Ingat firmanNya:
الْمُنَافِقُونَ
وَالْمُنَافِقَاتُ بَعْضُهُمْ مِنْ بَعْضٍ يَأْمُرُونَ بِالْمُنْكَرِ وَيَنْهَوْنَ
عَنِ الْمَعْرُوفِ وَيَقْبِضُونَ أَيْدِيَهُمْ نَسُوا اللَّهَ فَنَسِيَهُمْ إِنَّ
الْمُنَافِقِينَ هُمُ الْفَاسِقُونَ
Orang-orang munafik laki-laki dan perempuan, sebagian
dengan sebagian yang lain adalah sama, mereka menyuruh membuat yang munkar dan
melarang berbuat yang ma`ruf dan mereka menggenggamkan tangannya. Mereka telah
lupa kepada Allah, maka Allah melupakan mereka. Sesungguhnya orang-orang
munafik itulah orang-orang yang fasik.[1]
Orang mukmin itu benci kemungkaran dan senang kebaikan. Lihat
ayat sbb:
وَكَرَّهَ إِلَيْكُمُ الْكُفْرَ
وَالْفُسُوقَ وَالْعِصْيَانَ أُولَئِكَ هُمُ الرَّاشِدُونَ
Dan Allah menjadikan kamu benci kepada kekafiran, kefasikan dan
kedurhakaan. Mereka itulah orang-orang yang mengikuti jalan yang lurus, [2]
Baca lagi disini:
03 Mei
2012
26 Jun
2011
21 Jun
2011
31 Mar
2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberi komentar dengan baik